MERDEKA! MERDEKA! MERDEKA!

Almarhum Tunku Abdul Rahman Putra Al-Haj

Tanggal 31 - Allahyarham Sudirman

Seloka Kemerdekaan

Seloka penghibur bersilih tawa,
jambangan seberang menyapa kembang,
di medan tempur perjudi nyawa,
jasamu dikenang wira terbilang.

Ceria purnama mengundang cerah,
menyusur terang damai terasa,
nusa terbela menjunjung megah,
jalur gemilang menghias angkasa.

Melata cempaka pinggiran jerumat,
biji selasih memikat kedidi,
merdeka, merdeka, laungan keramat,
berbalas jerih keringat srikandi.

Kemilau bintang serlah biasan,
rembulan mengembang menyuluh kali,
generasi terbilang menjana wawasan,
masyarakat cemerlang teraju visi.

Wangian seroja di pohon angsana,
berbunga padi di celah jerami,
merdeka negara dijulang bangsa,
terpatri abadi nusa berbudi.

Di hujung tinta madah tercipta,
kata disanjung pujangga gemilang,
negara kita tanggungjawab kita,
ampuh dijunjung mandat dijulang.

Megah semilir meniti pelangi,
terang bertamu menujah halaman,
darah mengalir membela pertiwi,
agung namamu wira sanjungan.

Kuntuman kekwa taburi persada,
wangian keramat kembang memikat,
pemimpin wibawa melentur bangsa,
berjiwa rakyat menjulang martabat.

Di ranting pohon terbang pekaka,
cempaka serasi kembangan seri,
52 tahun usia merdeka,
etika berpaksi hiasi insani.

Hilir nan damai meniti senja,
ceria pinggiran membuai megah,
nusa mencanai kredibiliti bangsa,
era pimpinan unggul terserlah.

31 ogos tarikh sejarah,
kebebasan mutlak milik semua,
merdeka terus terukir indah,
pegangan tunggak penggerak jelata.
petikan daripada nukilan Azrina (http://www.geocities.com/graduan/kom20.html)